Selasa, 27 Maret 2018

TIPS MENYEBRANG JALAN

Hasil gambar untuk orang jalan di zebra cros


Sebenarnya sudah sejak TK kita diajarkan cara menyeberang jalan, yaitu:
1. Menyeberanglah di zebra cross.
2. Tengok kanan dan kiri apakah ada kendaraan yang akan lewat.

3. Bila jalan sudah kosong, baru menyeberang.

Tapi sebenarnya, menyeberang jalan gak sesederhana itu guys. Banyak faktor yang menyebabkan menyeberang jalan jadi hal yang cukup rumit karena makin padatnya kendaraan bermotor dan perilaku pengemudi yang gak beradab. Di sisi lain, keberadaan zebra cross atau jembatan penyeberangan juga terlalu sedikit, dan banyak zebra cross yang tidak dilengkapi rambu untuk memperlambat/menghentikan laju motor/mobil. Sehingga di beberapa tempat, menyeberang jalan adalah "perjuangan" antara hidup dan mati (dalam arti yang sebenarnya yaa) 😣

Resiko menyeberang jalan, terutama di jalan raya yang minim rambu, akan berkurang bila kita memahami beberapa tips & triks nya. Tapi sebelum gue mau cerita sedikit tentang pengalaman gue nyebrang jalan 😀


Gue termasuk penakut untuk urusan sebrang menyebrang, tapi sebenernya masih ada yang jauh lebih cemen dari gue untuk urusan ini, ada sahabat gue, ika asrika namanya, dia sih parah bener takutnya. Tapi tenang Ka, gue gak akan cerita gimana cara lu nyebrang, karena kan gue mau cerita pengalaman nyebrang gue sendiri  😝

Ok, balik lagi ya guys, karena kalau engga gue bisa di pites sama si ika hahahaha..
Jadi, gue tuh gak bisa nyebrang jalan yang dilalui mobil dan motor guys (kecuali gang kecil yaa). Gue akan lebih milih jalan jauh buat nyari jembatan penyebrangan daripada harus plek nyebrang disitu walaupun jaraknya bisa 2 kali lipat hihihi..

Pernah juga waktu nyebrang dari Pasar Senen ke arah Kwitang. You know lah gimana crowded nya perempatan senen itu. Lampu merah di perempatan itu waktu tunggunya cukup lama, jumlahnya bisa sampai ratusan detik. Nah, mungkin karena itu para pemotor mulai pasang aksi. Menerbas lampu merah dan berhenti di bawah jalan layang. Hemmm….
Jargon berhenti di belakang garis putih atau sebelum zebra cross untuk para pejalan kaki menyeberang juga raib.
Jadi selain kita (pejalan kaki) gak bisa jalan karena zebra cross karena mereka embat, nyali juga jadi ciut karena harus berhadapan dengan ratusan motor, mobil, kopaja, busway sampai kang bajaj yang cuma supir dan Tuhan aja yang tau kapan doi belok.
Ini bener-bener tantangan banget buat anak lugu kaya aku tapi untungnya waktu nyebrang itu gue digandeng pacar dong (baru banget jadian kala itu) jadi romantis-romantis gimana gitu kecampur haru dan takut wkwkwk



Gambar terkait
zebra cross yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya

Hasil gambar untuk jalan depan atrium
dilapangan bisa lebih serem dari ini

Pernah juga baru bisa nyebrang setelah ngintilin orang yang juga mau nyebrang. Pokoknya parah banget deh.
Dan pernah juga, waktu udah PD nyebrang, eh tetep ketabrak motor hahaha. Salah sih karena waktu nyebrang itu hanya liat ke satu sisi jalur aja. Yap, nabraknya pengendara motor yang melawan arus. Jadi, jargon tengok kanan kiri sebelum nyebrang tuh memang harus diikuti.

Semenjak pacaran dengan pak suami, beliau mengajarkan tips dan triks menyebrang jalan yang baik dan benar, secara emang kita lebih sering jalan kaki dalam arti sebenarnya dan pelajaran menyebrang ini sangat berharga banget buat aku. So sweet banget kan ya pak suami yang selalu memotivasi dan mengajarkan keberanian supaya jangan takut nyebrang, padahal mah mungkin supaya doi gak repot harus jemput aku disebrang jalan kali ya hahahaha 😅

Nah kalau nyebrang malam hari, andalkan lah senter yang ada di handphone, karena itu alat bantu penerangan kita agar terlihat oleh pengendara mobil/motor.

Dan, pesan pak suami saat menyebrang jalan adalah jangan lari, apalagi jika terlihat laju kendaraan sedang cepat. Kenapa? karena kalau kita lari, itu akan membuat bingung si pengendara dalam menentukan kecepatan untuk menghindari kita, apakah harus melambat secepatnya atau tetap melaju dengan perkiraan bahwa kita sudah diluar jangkauannya. Kedua pilihan itu sama-sama memiliki peluang terjadinya kecelakaan yang besar. Maka dari itu berjalanlah dalam menyebrang dengan sikap yang percaya diri.

Dan berikut rangkuman tips and triks menyebrang jalan yang baik dan benar:
  • Berdoalah agar selamat sampai di tujuan.
  • Menyeberanglah di zebra cross yang dilengkapi rambu. Lebih aman lagi kalau melewati jembatan penyeberangan. Capek masih lebih baik daripada menghabiskan waktu dan biaya di rumah sakit. Anggap aja olahraga.
  • Pergunakan kesempatan menyebrang jalan ketika mobil di depan kamu sedang memperlambat atau menghentikan laju untuk berbelok, menyebrang jalan, terkena macet, dan lain sebagainya sehingga dapat menghambat laju kendaraan di belakangnya. Kamu akan lebih mudah menyeberang jalan dengan lebih mudah, namun jangan menghambat mobil yang melambat tadi. 
  • Jangan nekat. Apabila terdapat dua lajur kendaraan untuk arah yang sama, maka jangan menyebrang jika arus kepadatan dan kecepatan kendaraan tidak memungkinkan untuk menyebrang. Jika kamu nekat, maka bisa terjadi insiden yang dapat menimpa kamu maupun orang lain. Menyebranglah ketika jalur yang ada dihadapan kamu sedang kosong, dan disusul beberapa saat kemudian jalur sebelahnya juga kosong.
  • Jangan tunjukkan bahasa tubuh yang ragu-ragu. Keraguan akan membuat bingung pengendara mobil/motor untuk melewati kita, apakah dari depan atau belakang, sehingga sangat beresiko menabrak. Perhitungkan langkah dengan seksama, untuk antisipasi kecepatan mobil/motor yang lewat.
  • Ketika menyeberang, lihatlah muka pengemudi mobil/motor yang akan lewat. Pastikan mereka menyadari keberadaan kita. Bila ternyata mereka sedang telepon (yang sebenarnya dilarang) atau sedang melihat ke arah lain, batalkan dulu niat untuk menyeberang. Karena isyarat apapun yang kita gunakan untuk menyeberang tidak akan berguna bila pengemudi mobil/motor tidak melihatnya.
  • Gunakan tangan kamu untuk memberi sinyal agar pengendara memperlambat laju kendaraannya. Apabila kamu melakukan hal ini maka pengendara akan lebih awas dan akan menghormati kamu daripada penyebrang jalan yang gak memberi tanda menyebrang jalan. Tapi tanda yang diberikan pun harus yang sopan, jangan malah mengepalkan tangan atau mengacungkan jari tengah ke arah pengendara yang ada kamu malah dicaci atau di tabrak.
  • Selalu lah menengok ke kanan dan ke kiri untuk memastikan kondisi jalan cukup aman untuk menyeberang. Ingatlah bahwa kadang pengemudi mobil/motor melaju melawan arus.
  • bila menyeberang di malam hari, sebisa mungkin menyeberanglah di tempat yang terang. Bila perlu manfaatkan cahaya dari layar handphone untuk alat menyeberang agar lebih terlihat oleh pengemudi mobil/motor.

Perhatikan orang lain dalam menyebrang jalan. Setiap orang memiliki teknik yang berbeda dalam menyebrang jalan. Semakin banyak metode yang kamu pelajari, maka semakin mahir pula kamu dalam menyebrang jalan.

Semoga bermanfaat ya. Tetap utamakan keselamatan, karena keluarga menanti dirumah. Take care 😉

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Alasan Porsi Nasi Padang Lebih Banyak Saat Dibungkus

Siapa suka makan nasi Padang? si kolesterol yang lezat. Yes, hidangan rendang khas Minang nya selalu masuk dalam daftar kuliner terleza...